 |
| Pembangunan Irigasi diDesa Muncang Kecamatan Muncang Diduga Bermasalah |
Lebak - bpanbanten.com || Realisasi pembangunan saluran irigasi yang didanai oleh APBDes tahun 2024 realisasinya diduga bermasalah sehingga menjadi bahan perbincangan dikalangan masyarakat setempat.
Salah seorang warga desa Muncang Kecamatan Muncang yang enggan namanya disebutkan mengungkapkan bahwa realisasi pembangunan sarana irigasi sebagai penunjang pertanian di desanya diduga bermasalah pasalnya lokasi titik pembangunan yang di tetapkan sesuai dengan hasil musyawarah tidak sesuai melainkan pembagunan dilaksanakan dititik atau lokasi lain dan itupun bukan pembangunan karena dilokasi kegiatan pembangunan tersebut sudah ada bangunan saluran irigasi.
"Titik lokasi pembangunanya seharusnya sesuai dengan hasil musyawarah dan yang tertera di papan informasi yaitu di blok Cigantar didekat pondok pesantren akan tetapi entah ada apa titik lokasi pembangunanya dipindahkan ketempat lain yaitu ke blok Cihujan". Kamis (30/05/2024)ungkapnya.
Perubahan titik lokasi pembangunan saluran irigasi sangat tidak masuk akal karena dalam anggaran sebesar Rp 210.000.000 untuk pembangunan bukan untuk rehab, berdasarkan hal itu ia selaku masyarakat desa Muncang mempertanyakannya apa alasan sebenarnya sehingga titik lokasi kegiatan pembangunan bisa berpindah-pindah.
"Seharusnya pihak Pemerintah atau Dinas Instasi yang berkaitan dengan pengawasan segera turun tangan lakukan pemeriksaan",tukasnya.
Sementara pantauan wartawan media ini dilokasi kegiatan sesuai dengan papan informasi yang tertera bahwa pembangunan sarana dan prasarana fisik desa dengan biaya sebesarnya Rp.210.000.000 Juta sumber dana APBDes dengan titik lokasi tertera yaitu di Blok Cigantar.(Fik).
0 Komentar