Pemkot Tangerang Targetkan Kabel Crossing,Gencarkan Penertiban Kabel Semrawut Demi Wujudkan Kota Tertib

Pemkot Tangerang Targetkan Kabel "Crossing", Gencarkan Penertiban Kabel Semrawut Demi Wujudkan Kota Tertib
Pemkot Tangerang Targetkan Kabel "Crossing", Gencarkan Penertiban Kabel Semrawut Demi Wujudkan Kota Tertib
TANGERANG - Bpanbanten.com || Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berupaya mewujudkan tata kota yang tertib dengan menggencarkan penertiban kabel semrawut di berbagai wilayah. Salah satu fokus utama dalam waktu dekat adalah penertiban kabel "crossing" atau kabel jaringan utilitas yang melintang di badan jalan.
 
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang, Taufik Syahzaeni, menyatakan bahwa Pemkot Tangerang melalui Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Utilitas akan mendorong partisipasi perangkat kewilayahan untuk meningkatkan penertiban kabel semrawut yang mengganggu estetika dan membahayakan masyarakat.
 
"Kami tengah membuat perencanaan penertiban dan penataan ulang sistem utilitas untuk mulai melakukan relokasi jaringan kabel udara ke dalam tanah. Saat ini sudah mulai diterapkan di Jalan Raya Lio Baru, dan akan diperluas ke sejumlah wilayah lainnya secara bertahap," ujar Taufik pada Rabu (5/11/2025).
 
Pemkot Tangerang juga bekerja sama dengan PT Tangerang Nusantara Global untuk mengkaji peluang bisnis berkelanjutan yang bisa dikembangkan dari program penataan sistem utilitas. Hal ini dinilai sebagai langkah strategis untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi, dan optimalisasi aset daerah dalam jangka panjang.
 
"Kami juga sedang mengkaji peluang bisnis yang sangat potensial dari program sistem utilitas karena sejauh ini sudah ada beberapa pihak ketiga yang ingin berinvestasi untuk melakukan penyediaan sistem utilitas bersama," tambahnya.
 
Selain itu, Pemkot Tangerang mengajak partisipasi aktif masyarakat untuk melaporkan keberadaan kabel semrawut kepada Satgas Penertiban Utilitas maupun dinas terkait, sehingga potensi bahaya yang ditimbulkan dapat segera ditertibkan.
 
"Kami juga sedang membangun komunikasi dengan kewilayahan, baik kecamatan maupun kelurahan, untuk mulai menginventarisir sejumlah titik lokasi kabel semrawut yang bisa ditertibkan, misalnya jaringan kabel udara yang crossing jalan," pungkasnya.

Kemas

Editor : Ari