Pulang dari Lawatan16 Hari Kunjungan Internasional Kenegaraan, Presiden Prabowo Kembali ke Tanah Air Disambut Hangat di Bandara Halim

Foto : Presiden Prabowo Menyalami Para Pejabat Indonesia

Jakarta - Bpanbanten.com || Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mendarat di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, pada pukul 05:30 WIB, setelah menyelesaikan lawatan kenegaraan ke sejumlah negara. Kunjungan yang berlangsung selama 16 hari ini dimulai pada tanggal 8 November dan berakhir pada hari ini, 24 November.

Kedatangan Prabowo disambut hangat oleh Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, beserta sejumlah pejabat tinggi negara. Dalam rombongan penyambut, terlihat Menko Polkam Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Samsoedin, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Herindra, Panglima TNI Agus Subianto, dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo. 

Mereka telah menunggu di seberang karpet merah untuk memberikan sambutan kepada presiden. "Selamat datang kembali, Pak," ujar mereka. 

Prabowo tiba mengenakan jas berwarna biru dongker dan berpeci hitam, yang menambah kesan resmi pada kedatangannya. Ia langsung menyapa para pejabat dengan hangat, menyalami satu per satu sebagai tanda penghargaan atas sambutan yang diberikan.

Kunjungan kenegaraan yang dilakukan Prabowo mencakup pertemuan dengan pemimpin negara lain serta diskusi mengenai kerja sama di berbagai bidang, termasuk pertahanan, ekonomi, dan sosial budaya. Selama 16 hari, presiden juga mengunjungi beberapa proyek strategis yang bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan negara-negara mitra.

Setelah tiba di Tanah Air, Presiden Prabowo diharapkan akan langsung memimpin sejumlah agenda penting, termasuk rapat kabinet dan pertemuan dengan para menteri untuk membahas hasil dari lawatan tersebut serta langkah-langkah yang akan diambil ke depan untuk kemajuan bangsa.

Kedatangan Presiden Prabowo ini disambut dengan harapan baru bagi masyarakat Indonesia, terutama dalam konteks pembangunan dan kerja sama internasional yang lebih kuat. Semua mata kini tertuju pada langkah-langkah yang akan diambil oleh presiden setelah kembali dari lawatan tersebut.

Asep