![]() |
| Kondisi Rumah yang diduga terkena ledakan tabung gas |
Menurut keterangan yang dihimpun, ledakan berawal ketika seorang lansia berinisial E (73), yang merupakan pemilik rumah, mencium bau gas di area dapur. Saat hendak menyalakan kompor, percikan api memicu ledakan dahsyat akibat kebocoran gas yang telah memenuhi ruangan. Diduga, kebocoran disebabkan oleh regulator gas yang tidak terpasang dengan sempurna.
Akibat ledakan ini, E mengalami luka bakar serius hingga 70 persen. Seorang tetangga bernama W (47) juga mengalami luka ringan akibat terkena serpihan material ledakan. Selain korban luka, ledakan ini menyebabkan kerusakan parah pada setidaknya 5-6 rumah di sekitar lokasi kejadian. Kerusakan meliputi atap jebol, dinding retak, dan kaca pecah. Puing-puing rumah bahkan terpental hingga ke jalan.
Kedua korban telah dilarikan ke RS Ciputra untuk mendapatkan perawatan medis intensif. Pihak kepolisian dari Polres Metro Jakarta Barat dan Polsek Cengkareng telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna melakukan penyelidikan lebih lanjut. Garis polisi telah dipasang di lokasi kejadian, dan barang bukti berupa tabung gas yang meledak telah diamankan.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dalam penggunaan gas dan memastikan semua peralatan terpasang dengan benar untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
(Red)
